Mahkota dewa atau biasa disebut dengan nama latin Phaleria Macrocarpa merupakan tanaman perdu yang bercabang-cabang setinggi 1,5 -2,5 meter dan mempunyai daun tunggal berbentuk lonjong, berujung lancip. Mempunyai buah berbentuk bulat dan warnanya merah tua jika matang. Tanaman yang berasal dari Irian ini tumbuh subur pada ketinggian 10-1.200m dpl. Mahkota dewa bisa ditemukan ditanam di pekarangan sebagai tanaman hias atau di kebun-kebun sebagai tanaman peneduh.
Mahkota dewa merupakan salah satu tanaman asli Indonesia yang akhir-akhir ini popular sebagai tanaman dapat mengobati berbagai macam penyakit. Mahkota dewa merupakan tanaman perdu yang batang, daun, dan buahnya sangat ampuh untuk menaklukkan berbagai penyakit karena mengandung antioksidan yang tinggi, namun bijinya sangat beracun. Sangat banyak sekalimanfaat mahkota dewa dalam bidang kesehatan. Misalnya dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit seperti penyakit tekanan darah tinggi, diabetes, kanker, jantung, kencing manis, asam urat,reumatik, sakit ginjal dan alergi. Berikut ini merupakan manfaat mahkota dewa dalam bidang kesehatan :
1. Sebagai antikanker
Mahkota dewa mempunyai efek farmakologis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bioefektivitas ekstrak buah mahkota dewa dengan metode BSLT yang dilanjutkan dengan uji penapisan antikanker in vitroterhadap sel leukimia 1210, menunjukkan toksisitas yang sangat tinggi dan potensial sebagai antikanker.
2. Membantu detoksifikasi
Mahkota dewa dapat membantu proses detoksifikasi dari racun-racun yang ada di dalam tubuh. Mahkota dewa mengandung senyawa alkaloid yaitu merupakan senyawa organic yang berfungsi sebagai detoksifikasi, menetralisir racun-racun di dalam tubuh.
3. Sebagai antioksidan
Mahkota dewa juga mampu sebagai antioksidan alami. Pengujian aktifitas antioksidan ekstrak tanaman Mahkota Dewa menunjukkan daging buah dan kulit biji tanaman memiliki aktifitas antioksidan yang cukup potensial
4. Melancarkan peredaran darah
Mahkota dewa mengandung senyawa flavanoid yang mampu melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh dan mencegah terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah, mengurangi kandungan kolesterol serta mengurangi penumbunan lemak pada dinding pembuluh darah, mengurangi kadar resiko penyakit jantung koroner.
5. Sebagai antialergi
Hasil uji efek antihistamin atau anti-alergi, ternyata bahwa asing-masing kadar ekstrak daun atau buah mahkota dewa mempunyai efekantihistamin.
1. Sebagai antikanker
Mahkota dewa mempunyai efek farmakologis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bioefektivitas ekstrak buah mahkota dewa dengan metode BSLT yang dilanjutkan dengan uji penapisan antikanker in vitroterhadap sel leukimia 1210, menunjukkan toksisitas yang sangat tinggi dan potensial sebagai antikanker.
2. Membantu detoksifikasi
Mahkota dewa dapat membantu proses detoksifikasi dari racun-racun yang ada di dalam tubuh. Mahkota dewa mengandung senyawa alkaloid yaitu merupakan senyawa organic yang berfungsi sebagai detoksifikasi, menetralisir racun-racun di dalam tubuh.
3. Sebagai antioksidan
Mahkota dewa juga mampu sebagai antioksidan alami. Pengujian aktifitas antioksidan ekstrak tanaman Mahkota Dewa menunjukkan daging buah dan kulit biji tanaman memiliki aktifitas antioksidan yang cukup potensial
4. Melancarkan peredaran darah
Mahkota dewa mengandung senyawa flavanoid yang mampu melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh dan mencegah terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah, mengurangi kandungan kolesterol serta mengurangi penumbunan lemak pada dinding pembuluh darah, mengurangi kadar resiko penyakit jantung koroner.
5. Sebagai antialergi
Hasil uji efek antihistamin atau anti-alergi, ternyata bahwa asing-masing kadar ekstrak daun atau buah mahkota dewa mempunyai efekantihistamin.
Yang perlu diingat jika dimakan segar akan menimbulkan bengkak di mulut, sariawan, mabuk, bahkan keracunan. Apa penyebabnya, belum diketahui dengan pasti. Karenanya, tidak dianjurkan untuk mengkonsumsinya dalam keadaan segar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar